Friday, January 9, 2015

Menyiasati Barang Impor dari China



Nama saya adalah Lie Kiat. Saya adalah wiraswasta yang bergerak di bidang bingkai kayu sablon. Disamping saya menekuni bidang tersebut, saya juga membuat mebel seperti pintu, almari, meja dan masih banyak yang lainnya. Saya sudah menekuni pekerjaan tersebut selama kurang lebih dua puluh tahun lamanya. Sampai saat ini saya sudah memiliki pabrik salah satunya bertempat di Jalan Niaga Tambang Surabaya dan saya memiliki 9 pegawai yang membantu usaha saya ini.
Tentunya dalam memulai usaha tersebut tidaklah muda. Banyak suka dan duka yang saya alami selama dua puluh tahun ini, seperti kesulitan mencari kayu, pasokan dari daerah sangat sulit. Namun, dalam bidang ini tidak terlalu banyak adanya pesaing yang menekuni bidang tersebut.
 Pada saat ini, peluang bisnis di bidang mebel agak sukar. Di luar sana sudah ada banyak pesaing yang menekuni bidang mebel pula terutama barang-barang mebel yang impor. Banyak orang yang membeli mebel impor, terutama yang diimpor dari Cina. Banyak alasan orang lebih memilih mebel impor dari Cina tersebut, salah satunya adalah faktor harga. Harga barang-barang mebel Cina pada saat ini jauh lebih murah dibanding barang dalam negeri. Namun, kita dapat menyiasati hal tersebut dengan menerima pesanan mebel sesuai dengan keinginan design dari konsumen.
Saya rasa dalam memulai suatu usaha kita harus tekun dan rajin serta melihat peluang yang ada dan jangan mengabaikan peluang yang ada dan selalu bersyukur pada yang Mahakuasa. Tekunlah dalam segala hal, jangan cepat menyerah dengan segala rintagan/ tantangan yang ada. Hadapilah segala tantangan dengan semangat. Jangan menghindari tantangan yang ada.



Diceritakan kembali oleh:

                                                                                                                            Lorenzia Liana

No comments:

Post a Comment