Nama saya Andi Kusuma, saya membuka sebuah
toko di bidang obat-obatan. Toko saya merupakan toko eceran atau grosir, yang
menjual obat-obatan di dalam Surabaya maupun di luar Surabaya. Di Surabaya,
saya menjualnya ke apotik-apotik. Sedangkan di luar Surabaya, saya menjualnya
ke luar pulau seperti Timika, Maumere, Waingapu.
Obat-obatan yang saya
jual berupa obat-obatan bebas, seperti Oskadon, Mixagrip, Enervon-C, Paramex,
Fatigon, Konidin, dan lain-lain. Toko saya berlokasi di Jalan Karang Asem 4 /
B1-3 dan bernama Karya Sejahtera. Untuk perekrutan karyawan, saya tidak berfokus kepada pemilihan karyawan
yang mempunyai nilai akademik tinggi, melainkan saya berfokus kepada sifat yang
dimiliki oleh setiap pribadi karyawan saya. Karena menurut saya, meskipun orang
itu pandai, tetapi tidak memiliki sifat atau etika yang baik ketika bekerja hal
itu akan jauh lebih merugikan, daripada saya harus membimbing karyawan saya
secara perlahan tetapi sifat atau etika yang ia miliki ketika bekerja baik.
Disini saya hanya
mempunyai 4 karyawan, meskipun demikian toko saya tidak lepas dari permasalahan
sumber daya manusia. Saya mengalami persoalan dari hal yang sepele sampai hal
yang tidak sepele. Pertama, karyawan saya sering melakukan korupsi waktu.
Korupsi waktu disini maksudnya adalah ketika karyawan saya mengirim barang,
mereka menghabiskan waktu yang lebih lama dari biasanya. Semisal biasanya
mereka akan kembali ke toko pukul 14.00, tetapi tiba-tiba bisa menjadi molor
pukul 16.00, dan alasan yang digunakan mereka berbagai macam untuk membenarkan
diri mereka sendiri.
Permasalahan yang
kedua, karyawan saya sering melakukan tindakan sesuai dengan kemauannya
sendiri. Dengan kata lain, mereka tidak mau mentaati peraturan yang telah
ditetapkan. Contohnya saja dari hal yang sangat sepele, seperti jam masuk
kerja. Mereka sering datang terlambat ke tempat kerja, semestinya jam masuk
kerja mereka adalah pukul 09.00, tetapi mereka bisa baru datang ketika pukul
09.15 bahkan 09.30. Permasalahan yang ketiga, karyawan saya mulai berani untuk
bertindak tidak jujur. Disini karyawan saya berani mengambil barang-barang dari
stok toko ke dalam tas mereka atau di dalam baju mereka.
Untuk menangani
berbagai permasalahan tersebut, maka saya perlu melakukan pengelolaan sumber
daya manusia yang lebih tepat untuk memperbaiki kinerja dari para karyawan
saya. Untuk permasalahan yang pertama, saya akan membuat para karyawan menjadi
lebih bertanggung jawab dengan memberikan mereka alat GPS ketika mereka akan
mulai bekerja., sehingga saya mampu melacak apa yang mereka lakukan di luar
sana dan jika terjadi penyimpangan, maka saya dapat langsung memberikan teguran
kepada mereka agar mereka dapat segera berubah.
Untuk permasalahan
yang kedua, saya akan membuat para karyawan saya menjadi lebih disiplin dan
taat kepada peraturan. Dengan cara saya akan memberikan sanksi bagi siapa saja
yang melanggar peraturan yang telah ditetapkan dan juga akan dikenakan
pemotongan gaji per tiap kali kesalahan yang mereka buat. Sehingga para
karyawan pun tidak akan bertindak sesuka hatinya ketika sudah masuk di dalam
pekerjaan.
Untuk permasalahan
yang ketiga, saya akan lebih ketat dan tidak sembrono ketika melakukan
pencatatan stok barang. Agar saya bisa mengetahui secara detail berapa jumlah
barang yang masuk dan berapa jumlah barang yang keluar. Lalu untuk para
karyawan, saya akan melakukan pemeriksaan body, agar mereka pun mempunyai rasa
takut untuk mencuri barang-barang yang ada di toko. Saya juga memasang CCTV agar
dapat mengantisipasi jika ada karyawan yang masih bisa mengambil saat ada
kesempatan dalam kesempitan.
Disini saya belajar,
bahwa saya sebagai pimpinan juga harus memiliki sikap yang baik kepada para
karyawan saya. Agar mereka pun dapat mencontoh dari tindakan langsung yang saya
berikan kepada mereka dalam keseharian bekerja. Seperti ketika ada karyawan
yang berbuat kesalahan, saya harus menegurnya dengan sopan dan dengan sabar,
tidak boleh sampai mengeluarkan kata penghinaan atau dengan emosi. Sebisa
mungkin saya akan bersikap sesuai dengan etika dalam bekerja kepada para
karyawan saya, agar para karyawan saya pun dapat merasa nyaman ketika bekerja
di toko saya. Tegas memang perlu, tetapi kepemimpinan yang baik juga perlu.
Diceritakan Kembali oleh:
No comments:
Post a Comment